Monday, October 29, 2007

Masih Dapat Berbagi

Pagi ini, saat melalui jalan di sekitar Cawang, aku melihat 2 orang wanita setengah baya yang sedang duduk berdua di rerumputan jalur hijau. Wanita pertama memakai kebaya dan kain batik yang sudah lusuh, berusia sekitar 50 tahunan. Wanita kedua memakai kaos lengan pendek dan rok yang menutupi lututnya, dengan warna yang juga sudah pudar. Beliau ini sepertinya berusia lebih muda dari wanita pertama tadi.

Wajah mereka yang mirip membuatku berkesimpulan bahwa mereka ini bersaudara. Sambil duduk di rerumputan, mereka bercakap2 dan mengubek2 tas kresek hitam yang dibawa oleh wanita pertama. Pemandangan yang sering kita lihat di Jakarta, pastinya.

Namun yang membuatku tertarik pada mereka adalah satu makhluk mungil yang kemudian duduk manis di antara mereka berdua. Anak kucing yang berwarna belang hitam putih ini tampak sibuk membersihkan badannya, sementara kedua wanita tadi masih sibuk mengubek2 si kresek, entah apa pula yang dicarinya. Kucing di sekitar jalanan, juga bukan hal yang aneh, 'kan?

Yang menarik dari kucing ini adalah: dia mengenakan seuntai kalung di lehernya! Kalung yang menandakan bahwa pemiliknya adalah kedua wanita tadi, karena dia selalu bermanja2 pada keduanya secara bergantian. Kalung yang juga menunjukkan, bahwa walaupun kedua wanita tersebut sepertinya hidup kurang berkecukupan, namun mereka masih rela berbagi dengan si mungil ini, tidak hanya makanan, tetapi juga masih peduli untuk membeli hiasan baginya pula!

Kenapa aku begitu meributkan kalung tersebut? Karena kalung ini terbuat dari logam berwarna keemasan (pastinya bukan emas murni), namun tentu lebih mahal dari sekedar kalung plastik mainan biasa. Subhanallah...aku sendiri memang menyukai hewan sejak kecil, dan memelihara mereka memang memberikan kesenangan dan keasyikan tersendiri bagiku. Namun hingga detik ini, tidak pernah terpikirkan olehku untuk membelikan mereka aksesoris, kecuali untuk si Bonny, anjing tersayang yang kupelihara sejak kelas 2 SD sampai dengan 1 SMA. Yang terpenting bagiku adalah memelihara dan merawat mereka: tercukupi makanannya,  terjaga kebersihan
dan kesehatannya, serta yang paling kusukai: ngobrol dengan mereka.

Namun, kembali pada kedua wanita tuna wisma tadi... bila aku mempunyai keterbatasan rejeki untuk diri sendiri atau pun keluargaku, masihkah aku dapat berbagi seperti mereka: membelikan makanan dan aksesoris bagi hewan kesayangan?

Dan bila mereka yang masih dalam kekurangan, masih bisa berbagi pada makhluk Allah lainnya, mengapa kita2 yang mendapatkan rejeki lebih baik, masih banyak yang enggan berbagi dengan yang membutuhkan?

***
(Dari sini)
Bekasi, 29 Oktober 2007 (23.02 WIB)

Sunday, October 28, 2007

Yokohama II : di Waktu Malam (10 September 2007)




Ini lanjutan dari sini . Jadilah kita akhirnya bertemu dengan Osel dan ketiga anaknya, sambil makan di Restoran Surabaya. Menuku di sini bareng Ike adalah tumis kangkung udang, tahu telur (yg sayangnya kurang gurih, karena tanpa petis, cuman bumbu kecap doang:(), plus gulai merah udang.

Setelah beberapa saat menunggu, muncullah Osel dan ketiga bidadarinya (maap, lupa namanya, euy:)). Osel ini menikah dengan pria Jepang, dan ternyata udah lama juga tinggal di Yokohama (tau gitu ketemuan dari dulu ya, Sel;P).

Berhubung keesokan paginya aku ada seminar, akhirnya kami terpaksa pamit duluan sekitar jam 7-an...sayang juga sih belum sempet ketemu dgn suami Osel...yah, Insya Allah lain kali, deh:). Kami pun jalan terburu2, sambil tetep aja jepret2 ke alam sekitar, yang ternyata indah banget di malem hari (pertama kalinya ke Yokohama sampe malem, nih...hehehe;P).

Duh, Insya Allah pengen ke sini lagi....:)

Yokohama I : di Senja Hari (10 September 2007)




Ini beberapa foto di Yokohama, waktu jalan2 bareng Ike beberapa waktu lalu. Rute diawali dengan Bakurocho, tempat grosiran di daerah Tokyo. Baru tahu ini juga dari Ike, dan ternyata barang2 di sini memang murah banget! Paling seneng pas dapet t-shirt made in Japan seharga 500 yen per lembar, langsung beli 3 warna, deh:D! Sempet mampir pula ke toko plastik (beli gomi baku yg di sini juga murah banget, hehehe;)), lalu ditutup dengan kunjungan ke toko stationery. Nah, di sini daku nemu ballpoint yg 4 in one, jadi tiga warna (merah, biru, item), plus tipp-ex, yg udah lama kucari2!

Sekitar jam 2-an, kita makan di family restoran (ketemu dengan si pink lemonade karena salah order, yg bikin maag-ku kambuh & melilit banget keesokan harinya, dan batal ke seminar, hiks;(), lalu cabut ke Yokohoma.

Akhirnya, setelah 6 th. berlalu, kembali aku menginjakkan kaki di salah satu tempat favoritku di Jepun ini! Dulu pas di Saitama, sering banget aku jalan2 sendirian ke sini, suasananya enak dan tenang banget...terutama di Minato Mirai, alias MM21-nya!

Perkembangan di sini pesat banget...banyak sekali gedung2 baru, padahal pas terakhir ke sini, di sekitar Landmark Bldg. ini masih lumayan kosong:). Berhubung keburu2, karena udah janjian untuk makan malem bareng dengan Osel, adik kelasku sekaligus temen seangkatan Ike, jadilah kita cuman sebentar di sini. Walaupun masih kumat juga isengnya, berfoto bareng eskalator di Landmark yang bentuknya melingkar kiri kanan...hehehe;P.

Oya, karena udah lama banget gak ke sini, jadinya banyak banget nama gedung yg kelupaan, hehehe:).

Untuk foto2 Yokohama di waktu malam, silahkan lihat di Yokohama II .

Thursday, October 25, 2007

Tenanglah...

Duduk...
diam
pejamkan mata
hela nafas
hembuskan perlahan
jernihkan pikiran...

Biarkan titik terang datang
satu...satu...bermunculan...
halau semua persoalan

Tenanglah...
karena panik tak pernah pecahkan masalah....

***
(Dari  sini)

Cikini, 25 Oktober 2007 (14.53 WIB)
Pas lagi ngantri ke customer service


Tuesday, October 23, 2007

Dari Halbil ke Grand Indonesia - 22 Oktober 2007




Kemaren ada halbil di kantor, mulai jam 9 pagi, dan selesai sekitar 11.30, soalnya ada presentasi dari Big Boss (hehehe, halbil pertama yg pake presentasi ya ini dia;P). Seneng dan rame sih, karena seluruh karyawan udah pada hadir, dan umat yang kurang dari seribu orang itu pun berular2 sambil bersalaman ria, memenuhi ruang serba guna yang luas.

Balik ke ruangan, tadinya mau langsung cabut ke tempat lain dulu, tapi karena masih berkangen2 ria, jadinya ya kita ngobrol2 dulu, sambil nungguin pesenan makan siang dari bakmi GM (aku dipesenin Bihun Gorengnya). Pedagang di Masjid Sunda Kelapa memang belum pada balik, ditambah pula kantin plus katering kantor juga belum beroperasi.

Setelah makan, iseng2 browsing tentang Blitz Megaplex (BM)-nya Grand Indonesia (GI)-alias mantan Hotel Indonesia, udah lama banget gak nonton di bioskop, sih...mumpung lagi Senin, 'kan nomat tuh, hehehe... Sebenernya denger tentang BM GI ini udah lama dari Mas Bayu , plus saran dari Mas Fajar-Chibaers, makanya jadi pengen nyobain nonton di sini.

Ternyata Rush Hour 3 diputer jam 14.45, jadilah aku langsung cabut ke sana jam 14.00, soalnya mau liat2 dulu, maklum...baru sekarang menginjak GI, hehehe:). Berhubung temen2ku udah pada ngantor, dan pastinya agak susah ngajakin orang dadakan di Jkt gini, jadilah aku nonton sendirian. Pertama dateng sempat bingung juga dgn jalan ke arah BM di lt. 8, yang melewati lorong2 panjang, dan sempat kaget ngeliat BM yg ternyata luebar banget! Waktu milih tempat duduk, jadi kaget lagi, soalnya yg kejual baru 3 seat...hahaha...ya iyalah, baru nyadar kalo di Jkt film ini udah lama banget turun;P.

Yang paling males di sini toiletnya sih, walaupun bersih dan luas, tapi karena gelap, semuanya berlatar hitam dengan lampu temaram plus kaca2 di sepanjang dinding, jadinya daku yang kurang awas di kegelapan sempet kepentok2, deh...hiks;(.

Sambil nunggu film, aku melihat2 BM yang ternyata lengkap juga: ada game-zone-nya, hot spot, cafe, beberapa lounge yg enak buat leyeh2 sambil ngobrol, plus display film yang paperless, alias layar elektronik semuanya.

Pas masuk ke studio, kembali kebingungan terulang. Tempatku di F10, tapi tidak ada satu petunjuk pun yang menunjukkan mana deretan F! Jadinya ya aku manual sajalah, ngitungin deret dari belakang ke depan, hehehe:). Untungnya saat itu kosong banget, cuma 7 hadirin termasuk daku, dan 6 lainnya duduk di belakangku...wah, sip banget deh..itu bioskop serasa milik sendiri, hahaha:D. Filmnya sendiri (yg diputer pas jam 15.00, dan berakhir pk. 16.20), masih mengulang RH1 dan RH2. Cuman sekarang ada si Kenji, saudara angkat Lee di panti asuhan yg orang Jepang (namanya lupa, pokoknya yg maen jadi pelatih Tom Cruise di The Last Samurai itu, lho!), dengan sedikit dialog Jepang. Seperti biasanya film2 Jacky Chan, mesti konsentrasi penuh pas adegan berantemnya, yg seringnya lebih cepet daripada kecepetan cahaya (hiperbola, pastinya:)). Lumayan puaslah, setelah 2 tahun gak nonton lagi di bioskop Indonesia:P.

Setelah bubaran film, aku muter2 ke bawah. Nyari toko buku, katanya ada Gramedia di lt.3, ternyata masih kosong, hiks:(. Ada satu lagi Kinokuniya di LG, cuman karena takut selisih jalan dengan Mey (Chibaers yg udah janjian buat dinner bareng di sini), jadinya aku masuk aja ke Food Louver alias Food Court-nya GI, di Lt. 3 pula.

Sebelumnya sempet liat2 juga ke bawah, dan nemu salah satu etalase unik, yg isinya adalah sebuah pohon, dengan daun2 berisikan Asma'ul Husna yg bergantungan di dahannya. Oya, di lt. 3 ini ternyata ada juga toko buku mungil, yg isinya buku2 kuno, seperti buku2 Kartini, foto2 jaman Perang Kemerdekaan, buku2 tentang sejarah Jkt, dsb. Di deket sini dijual juga benda2 seni kuno, seperti keris yg harganya berkisar dari 2-8 juta rupiah.

Setelah capek muter2, aku pun masuk ke Food Louver, yg dari luar sama sekali gak keliatan seperti food court, karena yg tampak cuman deretan kursi dan meja2 kayu, dengan interior full kayu. Sementara para tenant tersembunyi di sebelah kiri dan kanan deretan tempat makan kayu ini. Suasananya enak, sih..tenang, dan bisa melihat pemandangan ke luar gedung. Yg kusuka dari sini, kebanyakan tenant-nya adalah pedagang masakan Indonesia. Harga masakan Indonesia ini berkisar antara 20-30 ribuan per porsinya.

Begitu ketemu si Mey, kami pun segera memesan makanan: aku pesen nasi liwet dan es dawet, sementara Mey pesen nasi Padang dan es teh lemon. Nasi liwetnya gurih, walaupun sayur labunya agak sedikit pedes buatku, sementara es dawetnya masih kalah dengan cendol Elizabeth yg di Bdg, apalagi jika dibandingkan dengan Dawet Ayu-nya Mojokerto yg murah bin uenak tenan, hehehe:). Tapi lumayanlah, bisa memuaskan kerinduanku terhadap es dawet.
Abis ngobrol2 lama, baru deh, kita pulang:). Thanks banget udah ditemenin ya, Mey:P.

Monday, October 22, 2007

Bandung Episode II - My Family and Friends




Lanjutan dari sini ...:D Berikut ini beberapa foto bareng keluarga dan para sohib pas di Bandung kemaren..:).

Yang kerasa banget sih motoin Roja' paling susah...karena ponakanku yang satu ini ternyata paling anti difoto, kecuali sama Abah/Ibunya. Makanya seneng banget pas akhirnya bisa moto dia, hehehe;P. Pas abis dijepret, Rojaa' langsung teriak,"Ibuuuu, Oja difotooo...", tapi dengan nada yang tak semarah biasanya, soalnya abis kupuji2 karena makannya abis, hehehe;D.

Lain lagi dengan para ponakanku dari Medan (dari No. 1): Abung dan Sasha...begitu tahu dari Jepun, langsung bermacam2 pertanyaan menghujaniku tentang per-jepang-an ini: Tante tau Naruto, gak? Ngerti arti lagunya Naruto? Abung dong apal (terus langsung nyanyi dengan cepetnya, sementara aku bengong aja ngedengernya;P) Kalo Trans TV-nya di sana bahasa Jepang juga, ya? Pas kubilang kalo cuman suka nonton Sin-chan dan Chibi Maruko-chan, Sasha langsung nyamber: Chibi Maruko-chan di Medan udah gak ada lagi, Tante...kenapa, ya? Nah, lho;P! Sementara papa-mama mereka senyam-senyum aja melihat aku kelabakan diinterogasi oleh krucil ini;).

Foto bareng Nelly-Deddy dan Tante Anna cs kelewat, soalnya kelupaan karena keburu2. Oya, sepupuku dari almarhum Oom yang di sini memang 7 orang, tapi cuman 6 yang dateng kemaren, plus pasangan (udah nikah semua, jadi rame, hehehe;P), ditambah pula anak dan calon anak:D. Cuman yang sempet kefoto 4 keluarga aja, soalnya rombongan si Sulung dan si Bungsu balik duluan pas hari Rabu, sehingga rumah mendadak sepi:(. No. 3 tinggal di Malaysia, nggak mudik karena barusan lahiran anak kedua, sementara no. 5 lagi ke rumah mertuanya.

Seru...kangen banget...kalo udah ngumpul gini, jadi males balik ke Jepun, hihihi...:)

Saturday, October 20, 2007

Menu di Bekasi (13-15 & 20 Oktober 2007)




Agak telat emang postingnya, baru sempet sekarang, hehehe... Semuanya adalah makanan yang tersedia di sekitar rumah...selamat menikmati:P.

Bandung...Mission Completed;D (16-20 Oktober 2007) - Episode I




Alhamdulillah, akhirnya misi ke Bandung sukses juga: ketemu sanak saudara, temen2 kuliah, alumni Chibaers, dan yang sukses berat...wiskul-nya, so pasti:P.

Hari Selasa jam 10 pagi aku berangkat dengan Baraya Travel, dan sampai di rumah tanteku pas jam 12 siang, pas banget untuk lunch di rumah tante dengan ikan asin yg super gurih, dan ditutup dengan jus stroberi bawaan dari pasukan yang baru datang dari metik stroberi di salah satu kebun di Bandung. Malemnya kita makan bareng siomay dari Jl. Trunojoyo. Untung saja aku dateng hari ini, karena keesokan paginya para sepupuku yang tinggal di Medan dan Jakarta kembali ke Jakarta, jadinya rumah mendadak sepi, deh;(.

Besoknya, pas jenguk Fakheera-chan di RS Halmahera, eh...kok malah disuguhin bubur ayam Mang Oyo oleh pasangan alumni Chibaers: Deddy-Nelly (baru sekali ini, jenguk ke RS disuguhin, hiks...jadi gak enak ati;().

Dari situ, terus ke BSM, pas kebetulan dapet SMS dari Ridho-Elsa, temen di Unpad dulu, mau ketemuan di BSM juga. Jadilah kita makan di food court BSM, dengan sate kambing dan es dogernya.

Malemnya, pas nyampe rumah, dapet kabar kalo Tante Ana cs udah nyampe Bandung, dan mau langsung balik malem itu juga ke Jakarta. Jadinya aku pun langsung ke sana, ketemu semuanya, dan makan bareng dengan menu Padang;D.

Berhubung keburu2, jadinya menu Padang ini tak terdokumentasikan, hehehe...padahal ada daun singkong, rendang, dan gule cincang yang super yummy dan gak kelewat pedes buatku;D.

Besok paginya, jam 10 aku udah dijemput sama Fattah-Inda sekeluarga, sohib pas di Unpad juga. Kita makan bareng di Kartika Sari restoran, terus mampir ke rumah mereka, lalu sorenya mampir ke rumah Kang Syaiful-Teh Rini di Arcamanik, sesama Unpaders;P.

Sorenya, aku dikembalikan ke rumah, di mana para sepupuku udah siap keliling bareng, ke rumah Nenek dan para Oom-Tante kita, dari Sukaluyu sampe ke Kopo. Pulangnya kita mampir dulu ke Marino Seafood di Jl. Jakarta, yang nasgornya terkenal enak itu:P.

Keesokan harinya, aku dan sepupu iparku jalan2 ke sekitar Supratman, beli buku ke toko diskon yang baru 2 tahun berdiri, lalu beli batagor di depan Masjid Istiqomah. Makan siang bareng di rumah, terus daku pergi ke Tante La, diajakin muter2in Bandung, dari Jl. Riau, mampir ke FO-nya kantor pos: STAMP (hebat ya, kantor pos punya FO;D). Kabarnya ini untuk mendongkrak usaha kantor pos yg terus2an menurun tajam.

Dari situ kita jalan2 ke arah Dago, terus mampir ke Tizi, tempat makan favorit Tante La pas kuliah di ITB dulu. Abis makan, kita langsung pulang, deh...tak lupa minta dilewatin ke Dipati Ukur, sekedar menengok kampusku dulu, hehehe...

Pagi ini, dengan travel yang sama jam 6 pagi, aku berangkat ke Jakarta, dan Alhamdulillah, jalanan masih sepi, belum terkena macet arus balik via Cipularang. Jadilah jam 8 pagi aku sudah bertemu kembali dengan Ummi tercinta;D.

Berikut ini rekaman wiskulnya...dokumentasi untuk jumpa fansnya di sini , ya...:).

Monday, October 15, 2007

Bandung....I'm Comiiiing:D

Start:     Oct 16, '07 10:00a
End:     Oct 20, '07
Alhamdulillah, ternyata hari ini travel sudah buka, jadi Insya Allah besok daku ke Bandung, deh;D.

Rencananya ketemu keluarga, alumni Chibaers, temen kuliah, dan yang so pasti: WISKULLL;D Insya Allah semuanya lancar...:)

Info Beasiswa / Scholarships Information Center

http://www.infobeasiswa.net/
Satu lagi website penyedia info beasiswa...Ayooo...sekolaaah;D

RUMAH BEASISWA INDONESIA

http://www.rumahbeasiswa.com/
Salah satu website yang menyediakan informasi tentang beasiswa DN dan LN, baik gelar, maupun non-gelar.

Info Beasiswa / Scholarships Information Center

http://www.infobeasiswa.net/
Satu lagi website penyedia info beasiswa...Ayooo...sekolaaah;D

RUMAH BEASISWA INDONESIA

http://www.rumahbeasiswa.com/
Salah satu website yang menyediakan informasi tentang beasiswa DN dan LN, baik gelar, maupun non-gelar.

Sunday, October 14, 2007

Heat Stroke


Gara-gara di daerah sekitarku sini (Bekasi) fuanash banget belakangan ini, jadi iseng2 nyari artikel tentang heat stroke. Semoga bermanfaat...

***

Heat Stroke

Medical Author: Melissa Conrad Stöppler, MD
Medical Editor: Dennis Lee, MD

What is heat stroke?

Heat stroke is a form of hyperthermia (abnormally elevated body temperature) with accompanying physical and neurological symptoms. Unlike heat cramps and heat exhaustion, two less-severe forms of hyperthermia, heat stroke is a true medical emergency that can be fatal if not properly and promptly treated.

The body normally generates heat as a result of metabolism, and the body is usually able to dissipate the heat by either radiation of heat through the skin or by evaporation of sweat. However, in extreme heat, high humidity, or vigorous exertion under the sun, the body may not be able to dissipate the heat and the body temperature rises, sometimes up to 106 degrees Fahrenheit or higher. Another cause of heat stroke is dehydration. A dehydrated person may not be able to sweat fast enough to dissipate heat, which causes the body temperature to rise.

The population most susceptible to hear strokes are infants, the elderly (often with associated heart diseases, lung diseases, kidney diseases, or on certain medications that make them vulnerable to heat strokes), and athletes, or outdoor workers physically exerting themselves under the sun.

What are heat stroke symptoms?

Symptoms of heat stroke can sometimes mimic those of heart attack or other conditions. Sometimes a person experiences symptoms of heat exhaustion before progressing to heat strokes. Symptoms of heat exhaustion may include nausea, vomiting, fatigue, weakness, headache, muscle cramps and aches, and dizziness. However some individuals can develop symptoms of heat stroke suddenly and rapidly without warning.

Different people may have different symptoms and signs of heat stroke. But common symptoms and signs of heat stroke include:

  • high body temperature
  • the absence of sweating, with hot red or flushed dry skin
  • rapid pulse
  • difficulty breathing
  • strange behavior
  • hallucinations
  • confusion
  • agitation
  • disorientation
  • seizure
  • coma

How do you treat a heat stroke victim?

Victims of heat stroke must receive immediate treatment to avoid permanent organ damage. First and foremost, cool the victim. Get the victim to a shady area, remove clothing, apply cool or tepid water to the skin (for example you may spray the victim with cool water from a garden hose), fan the victim to promote sweating and evaporation, place ice packs under armpits and groins. Monitor body temperature with a thermometer and continue cooling efforts until the body temperature drops to 101-102 degrees. Always notify emergency services (911) immediately. If their arrival is delayed, they can give you further instructions for treatment of the victim.

The most important measures to prevent heat strokes are to avoid becoming dehydrated, and to avoid vigorous physical activities in hot and humid weather. If you have to perform physical activities in hot weather, drink plenty of fluids (such as water and Gatorade), but avoid alcohol, coffee, and tea which may lead to dehydration. Take frequent breaks to hydrate yourself. Wear hats, and light colored, and light and loose clothes.

***
(Quoted from here)
(From here)

Native Deen - Not Afraid to stand Alone




Got this encouraging musical video (of Native Deen) from Putri.

***

Lyrics:

I am not afraid to stand alone
I am not afraid to stand alone
If Allah is by my side
I am not afraid to stand alone
Everything is gonna be alright
I am not afraid to stand alone
Going keep my head up high

I am not afraid to stand alone
If Allah is by my side
Everything is going be alright
Going to keep my head up high

Single mother raising her children
And now she's a Muslim
Started praying and wearing a headscarf
It was a healing for her heart

Struggling with no one to lean on
But with prayer she would be strong
Had a job but then she was laid off
Got a better education and it paid off

She was called for a job that she dreamed of
Close by, great pay -she was in love --
They brought her in -- told her shes the 1 pick
You got the job, but you gotta lose the outfit"

It's a tough position that you put me in
Cause look at my condition, and my two children
But I'll continue looking for a job again
Cause my faith and my religion I will never bend

I am not afraid to stand alone
I am not afraid to stand alone
If Allah is by my side
I am not afraid to stand alone
Everything is gonna be alright
I am not afraid to stand alone
Going keep my head up high

I am not afraid to stand alone
If Allah is by my side
Everything is going be alright
Going to keep my head up high

Peer pressure, they were insisting
And I was resisting
Some days.... I felt I would give in
Just wanted to fit in

I know.....when I'm praying and fasting'
They be teasing and laughing
So I called to my Lord for the power
For the strength every day, every hour...

one day there's a new Muslim teacher
Single mom and the people respect her
Just seeing.... her strength I get stronger
They can break my will no longer

You don't see me sweatin' when they're jokes cracking
Never see me cussing' with my pants saggin'
I aint never running Yo Im still standing,
sorry I aint jumping on your band wagon, cause...

I am not afraid to stand alone
I am not afraid to stand alone
If Allah is by my side
I am not afraid to stand alone
Everything is gonna be alright
I am not afraid to stand alone
Going keep my head up high

I am not afraid to stand alone
If Allah is by my side
Everything is going be alright
Going to keep my head up high

Now, I'm a tough one, who can bear their blows
The rest play dumb, they don't dare say no
Scared of being shunned, but its clear they know
I aint never gonna run, I aint scared no more....

Man, these sisters be resolute
Never stressed when the rest say they wasn't cute
And the get the respect of the other youth
Come best with the dress yo and that's the truth

These sisters are strong gonna hand it down
So me Im a brother gotta stand my ground
No fear, Im tough Im the man in town
Peer pressure no more, its my planet now

Others may fall, but Im hold my own
With Allah's help I'll be strong as stone
And I'll be the one to let Al Islam be shown
Cause I am not afraid yo to stand alone

I am not afraid to stand alone
I am not afraid to stand alone
If Allah is by my side
I am not afraid to stand alone
Everything is gonna be alright
I am not afraid to stand alone
Going keep my head up high

I am not afraid to stand alone
If Allah is by my side
Everything is going be alright
Going to keep my head up high















































































































Friday, October 12, 2007

Idul Fithri - 12 Oktober 2007


ketupat, sayur pepaya, kacang panjang, pete, tempe, peyek kacang, sambel terbang

Hari ini keluarga kami berlebaran. Menjelang Dhuhur, tanteku (adik Ummi), sudah datang bersama adikku, membawa beberapa ketupat beserta sayurnya, yang langsung kita serbu dengan riang gembira, hehehe;D. Soalnya di rumah cuman menyediakan brownies kukus en lapis surabaya, plus sedikit kue kering aja, sih:).

Setelah itu, kami bertandang ke rumah tante lainnya (sepupu Ummi), yang tinggalnya paling dekat dengan kami. Di sana kembali kami makan ketupat plus sayurnya lengkap (sayur ketupat tanteku yang ini memang top banget ;D), plus nyobain berbagai kue kering yang tersedia: nastar (akhirnya, mission completed;P), coklat chips, sagu kacang, dan kaastengels (yang terakhir ini gak ikutan, gak begitu suka keju soalnya, hehehe;)). Tadinya mau nyobain sirup markisanya juga, cuman gara2 kebanyakan makan nastar, jadinya malah kehausan, minum air es aja, deh! Apalagi pas mau pulang, eh, tanteku keinget sama brownies kukus perdananya, plus lapis legit bikinan kakaknya...jadinya mau pamit tertunda lagi...hihihi;).

Malemnya adik Ummi lainnya dateng pula, bareng istri dan anaknya. Alhamdulillah...senengnya berlebaran hari pertama bareng keluarga, Insya Allah besok ketemu dengan anggota keluarga besar lainnya...;D.

Thursday, October 11, 2007

Dari Betawi ke Balungkriya …


Bang Jampang dari Betawi

bikin kumpeni takut terlelap

slalu kalah karena tak sigap.

Menjelang hari yang Fithri

ijinkan kami tuk mohon maap

untuk segala salah dan silap.

 

Jaka Tingkir lewatin kali,

dari tengah hingga ke tepi,

hingga buaya kehilangan nyali.

Semoga kita kembali suci,

diijinkan-Nya tuk jumpa lagi

dengan Ramadhan di kemudian hari.

 

Jaka Tiwul ke Balungkriya,

Selamat Idul Fithri, yaaaa....

 

***

(Dari sini)

Bekasi, 11 Oktober 2007 (21.27 WIB)

 29 Ramadhan 1428 H

Menu Buka Puasa (10-11 Oktober 2007)




Lagi seneng, nih...kemaren pas lagi belanja di supermarket deket rumah, nemu jajanan favoritku: putu mayang en getuk lindriiii;D

Pas pulangnya, liat tukang siomay di seberang jalan, ya sudah...sekalian saja dibeli, walaupun tinggal siomay dan tahunya doang, telurnya abis, hehehe:D.

Jadilah menu buka kemaren tanpa nasi, udah keburu kenyang sama putu mayang en sang getuknya;P. Entah kenapa, foto sang getuk gelap melulu, padahal udah dicoba beberapa kali, lho!

Sekalian nambahin menu hari ini: martabak manis (special coklat) alias terang bulan, plus martabak telur pula, hehehe;D. Jadinya sukses deh, 2 hari ini buka tanpa nasi;P.

Tuesday, October 09, 2007

Menu Buka Puasa (7-8 Oktober 2007)




Sekedar mendokumentasikan wiskul alias wisata kuliner selama mudik kali ini. Tgl. 7 Okt. lalu aku buka di rumah dengan menu sate ayam plus lontong, ditutup dengan es teler di sekitar rumah. Rasanya enak banget, nggak kalah dengan Es Teler 77;P.

Nah, tgl. 8 Okt.nya, kebetulan ditraktir temen kantor: lontong cap go meh-nya Sate Senayan...wah, enak banget, euy..., Alhamdulillah...

Sengaja diposting pas buka, biar nggak membatalkan puasa, hehehe;D.

Sunday, October 07, 2007

Buas Barbar & Baksos MPers 2007 - 6 Oktober 2007




Alhamdulillah, akhirnya kemaren kesampean juga buat dateng ke Baksos sekaligus buas barbar (BUka puASa BAReng-BAReng) MPers di Taman Menteng. Ini adalah kopdar MPers-ku yang kedua, setelah sebelumnya, tepat setahun yang lalu di sini . Sekaligu ini pertama kalinya aku mengunjungi Taman Menteng, yang dulu waktu terakhir berangkat, masih jadi stadion Persija, plus tempat jualan serabi Solo yang uenak tenan itu;D. Sekarang tempat ini jadi taman yang asri, sekaligus tempat bermain anak, serta menyediakan juga lapangan futsal, bola, dsb..

Baksos kali ini dimeriahkan oleh banyak bintang tamu, serta dihadiri juga oleh adik2 dari RCP (Rumah Cahaya Penjaringan), serta para anak jalanan yang tergabung dalam Sanggar Akar. Acara selengkapnya bisa dilihat di sini . Namun pada kesempatan ini Pak Fauzi Bowo berhalangan hadir, sehingga acara sedikit berubah.

Di acara kali ini, selain ketemu dengan temen2 yang dikenal setahun lalu, juga bisa kopdar dengan banyak temen maya lainnya, seperti: Mbak Dee (fotonya kok ilang ya, hiks;(...Mbak Deeee...ntar ikutan ngopi, ya?), Mbak Helvy, Mas Tomi, dan Faiz, Mbak Asma, Ade, Mbak Ima Zahra, dll., yang semuanya ramah2 banget;D.

Yang senengnya, di sini sempet ngobrol2 juga sebentar dengan Pak Taufik Ismail, sang penyair kondang itu:D... curhat soal kebebasan sastra yang kebablasan;(.

Ada kejadian lucu saat bincang2 dengan Pak Hidayat Nurwahid. Di awal kuis, anak2 RCP malu2 menjawabnya, tapi begitu ada seorang anak yang bisa menjawab dan ternyata mendapatkan hadiah selembar 50-ribuan, kontan saja semuanya tampak heboh dan menyesal, hehehe.... Pas pertanyaan berikutnya, jadi langsung berani, deh;D. Selain itu, di sini baru ketahuan, kalo ternyata Pak Hidayat NW dulunya suka iseng juga, nggebah2 kelelawar di pohon pisang, biar dikira sudah adzan Maghrib, jadinya bisa buka puasa lebih cepet, hehehe...:).

Berikut ini sebagian foto2nya (beberapa dapet dari MPers lainnya, tengkyuuu banget, ya;P). Semoga bisa berkopdar lagi tahun depan;)...




Wednesday, October 03, 2007

Pamitan dan sungkeman...

Assalammu'alaikum ww.

"Dan tak akan kutahan...kini pun aku harus pulang..."

Begitu kata Dik Doank, begitu pula yang akan daku lakukan.
Insya Allah besok saya kembali ke tanah air, untuk berbagai keperluan. Berhubung kondisi kesehatan internet di rumah belum bisa dipastikan, maka perkenankanlah saya untuk sungkeman di H-10 atau H-9 ini:

Selamat Idul Fithri 1428 H bagi yang merayakan....
Mohon maaf lahir dan bathin atas segala kesalahan,
baik perkataan, sikap, maupun perbuatan,
baik di alam maya, maupun di dunia nyata...

Semoga pada hari itu kita disucikan lahir dan bathin,
dan kembali dipertemukan dengan Ramadhan berikutnya.

Wassalammu'alaikum ww.

(Insya Allah bisa ketemu para MPers di sini)

***
(Dari sini)